• Let's talk about a strongest animal in the world. Berbicara tentang hewan terkuat, sering kali kita menganggap bahwa hewan terkuat adalah gajah. Namun, tahukah kamu, bahwa gajah Afrika hanya mampu mengangkat beban dengan proporsi 25% dari total berat badannya? Coba bandingkan dengan seekor kumbang badak (The rhinoceros beetle) mampu membawa beban sebanyak 850 kali dari total berat badannya!

    Dengan kata lain, secara proporsi berat badan, gajah masih kalah dengan manusia yang mampu mengangkat beban hingga 10 kali berat badannya, bahkan lebih.

  • Burung Unta (Ostrich) bukan sembarang burung. Tinggi badannya dapat mencapai 2,5 meter dengan berat 180 kg. Selain besar, Burung Unta juga memiliki daya tahan yang luar biasa. Burung ini bisa bertahan hidup pada suhu di atas 40 derajat Celcius hingga suhu 0 derajat Celcius.

    Umurnya juga terbilang panjang, bisa mencapai usia sekitar 50 tahun. Walau begitu, sekalipun Burung Unta sedemikian besar, pengeluaran untuk biaya makan Burung Unta hanya mencapai kira-kira US$ 75 setahun. Kesulitan umum satu-satunya dalam memelihara Burung Unta adalah masalah kandang. Diperlukan lahan yang cukup luas, dan berpagar. Masalahnya, sekali seekor Burung Unta lari keluar dari pagar, kamu perlu sebuah mobil untuk mengejar dan menangkapnya, karena Burung Unta dapat berlari hingga kecepatan 50 km/jam!

  • Menurut para ilmuwan, hewan yang memiliki suara paling keras adalah ikan paus biru (Balaenoptera Musculus), yang juga menyandang gelar sebagai hewan terbesar di bumi. Suara ikan paus biru lebih keras daripada suara motor Harley Davidson. Bahkan lebih keras daripada suara konser rock yang paling keras, dan juga lebih keras dari ledakan bom. Seberapa keraskah suara ikan paus biru tersebut? Suara ikan tersebut adalah 188 desibel..!

    Angka ini sama dengan 1 juta kali suara mesin jet (yang mencapai tingkat kekerasan suara 120-130 desibel). Perlu diingat bahwa tingkat kekerasan suara bertambah secara logaritmis. Ini berarti setiap kenaikan 10 desibel berarti peningkatan intensitas suara hingga 10 kali. Ini adalah salah satu alasan bagi kita semua untuk bersyukur bahwa ikan paus biru tersebut hanya tinggal di dalam laut, hehe....

  • Mau tahu hewan bertulang belakang (vertebrata) terkecil di dunia? Sejenis ikan kerdil yang disebut stout infantfish ditetapkan sebagai hewan bertulang belakang paling mungil dan paling ringan sedunia.

    Ikan yang hidup di sekitar perairan Great Barrier Reef, Australia, ini panjangnya hanya 7 milimeter! Sebenarnya, ikan dari Australia itu memiliki saingan, yaitu sejenis ikan yang memiliki nama latin paedocypris progenetica yang ditemukan di rawa-rawa gambut di Pulau Sumatera. Hewan tersebut memiliki panjang sekitar 7,9 milimeter.

  • Siapa sih yang nggak jijik dengan kecoa, serangga yang suka blusuk di tempat-tempat kotor. Namun tahukah kamu, kecoa bisa tetap hidup selama 9 hari bila kepalanya dipotong atawa tanpa kepala? Setelah itu, baru bisa mati, itupun bukan karena luka kepala yang dialami, namun karena tidak mendapat makan akibat kehilangan kepala.

  • Sekarang kita bicara soal burung. Tahukah kamu burung apa yang bentuknya paling kecil di dunia? Burung terkecil di dunia adalah humming bird (Mellisuga helenae), karena beratnya hanya 1 ons dan panjangnya tidak sampai 3 inchi (lihat di bawah).

    Sedangkan burung karnivora terbesar di dunia yang bisa terbang adalah Andean Condor (Vultur Gryphus) dengan rentang sayap bisa mencapai 4 meter.

    Tapi, saingan paling dekat dan paling mungkin mengalahkan si Andean Condor adalah Great Philippine Eagle atau disebut juga Monkey-eating Eagle. Burung yang bernama latin Pithecophaga jefferyi benar-benar memiliki penampilan yang sangar dan besar. Burung ini hanya ada di kepulauan Philipina dan menjadi binatang yang harus dilindungi karena populasinya hanya berkisar 180 sampai 500 ekor.

    Sedangkan burung yang memiliki rentang sayap terpanjang di dunia adalah burung Wandering Albatross (Diomedea exulans) yang memiliki rentang sayap hingga 11 kaki!

    Rekor burung terberat di dunia yang bisa terbang dipegang oleh Kori Bustard, (Ardeotis kori) yang berasal dari Afrika bagian selatan dan timur laut, dengan berat rata-rata 40-42 pound.

    Untuk burung tertinggi di dunia yang bisa terbang dipegang oleh keluarga burung bangau (family/keluarga Gruidae), dengan rata-rata tinggi hampir mencapai 6 kaki!

    Namun, bagaimanapun burung terbesar di dunia saat ini tetap dipegang oleh Burung Unta Afrika Utara (Struthio camelus) dengan tinggi bisa mencapai 9 kaki dan berat bisa mencapai 345 pound. Kekurangannya burung unta ini cuma satu, yaitu tidak bisa terbang!


  • Tahun 1967, sekitar 30 angsa Whooper (Cygnus cygnus) terdeteksi terbang di ketinggian lebih dari 27 ribu kaki oleh seorang pilot Airline di sekitar the Western Isles, Inggris. Itu merupakan rekor penerbangan burung paling tinggi yang pernah tercatat sampai saat ini.

0 komentar:

Posting Komentar